Ini Pantun-pantun Rakorwil PKS Kepri

PKS Kepri – Hampir seluruh kader PKS Kepri mengenal sosok Rohaizat. Selain sebagai wakil rakyat DPRD Batam, Rohaizat juga dikenal sebagai Master of Ceremony (MC) yang jago berpantun. Ia bertutur para undangan  selalu menunggu pantun-pantunnya.

“Saya ini tidak begitu pandai menjadi MC tapi yang selalu ditunggu adalah pantun-pantun saya,” kata Rohaizat di Asrama Haji Batam, Sabtu (13/1)

Menurutnya, ia tidak pernah mempersiapkan pantun yang akan dibacanya jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan. Ide pantu baru akan timbul pada saat acara mau dimulai atau pada saat acara belangsung. Jika jauh-jauh hari malah jarang dapat ide,

Berikut pantun-pantun Rohaizat saat memimpin acara Rakorwil DPW PKS Kepri di Aula Asrama Haji Batam.

Hendak mengail di malam hari,
Dapat pari dan ikan hiu,
Selamat mengadakan Rakorwil PKS Kepri,
Berkhidmat untuk Kepri Tanah Melayu.

Ikan talang di buat pepes,
Ikan todak sedap di makan,
Selamat datang Presiden PKS
Arahan Yang bijak kami nantikan

Tinggi terbang burung Kenari,
Terbang bersama si burung bangau
Selamat datang kader PKS se Kepri
Di Acara Rakorwil DPW PKS Kep.Riau

Terbang kumbang di tengah taman,
Hinggap di bunga berwarna warni,
Selamat datang jg Presiden PKS ust.Sohibul Iman,
Di Kota Batam Bandar Dunia Madani.

Anak raja berkayuh sampan,
Di malam hari di kala sunyi
AlQur’an di baca sebagai pedoman,
Kalam ilahi Taujih Rabbani

Partai kita partai Dakwah,
Dakwah di Batam hingga Natuna,
Agar acara bertambah berkah,
Mari kita buka dengan Berdoa.

Bukan Lebah sembarang lebah,
Lebah bersarang di dahan kayu,
Bukan sembah sembarang sembah,
Tari persembahan budaya Melayu.

Kepulauan Riau tengah lautan,
Negeri maritim negeri bahari,
Tahniah buat pengurus DPW yang telah dikukuhkan
Selamat berkhidmat untuk Kepri

Untuk apa berlaku adil,
Itulah rahmat yg maha pemberi
Untuk apa kita Rakorwil,
Untuk berkhidmat di Prov.Kepri.

Terhunus keris di tangan Sultan,
Karena murka dengan Hang Jebat,
Taujih Presiden PKS kami nantikan,
Sebagai bekal untuk Berkhidmat.

Hendak pergi ke Tanjung Uban,
Pakai peci dan juga batik,
Marilah menjadi kontributor peradaban,
Untuk Indonesia yang semakin baik.

Kalau tuan ke Tanjung Balai,
Pergi kesana naiklah feri,
Rangkaian rakorwil telah pun usai,
Selamat berkhidmat untuk Kepri.

Dia juga menyampaikan, sebelum menjadi anggota dewan, pantun-pantunya kerap juga dibacakan dibeberapa kegiatan DPRD Kota Batam.

“Kalau sekarang setiap pandangan Fraksi PKS dan juga kegiatan komisi III saya kerap berpantun. Dan juga kegiatan DPRD lainnya kadang ada yang minta dibuatkan pantun kepada saya, “katanya.

Dia memiliki keinginan untuk membuat buku pantun khususnya membukukan pantun-pantun yang telah dia buat selama ini. (ju)