Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu |
JAKARTA — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyebut, Maulid Nabi menguatkan komitmen PKS untuk menjadi pelayan rakyat seperti yang diperintahkan oleh Rasulullah SAW.
Hal itu disampaikannya dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar di kantor DPTP PKS, Jakarta pada Ahad (4/12/2022).
“Saya ingin mengingatkan kepada diri saya dan juga struktur di PKS baik di DPP, DPW, DPD, dan DPC sampai ke DPRa, marilah kita menghidupkan upaya untuk menjadi pelayan-pelayan rakyat karena Rasulullah SAW sudah memerintahkan kita untuk menjadi sayyidul qaum wa khadimuhum,” ucap Syaikhu.
“Mari kita layani rakyat yang sedemikian banyak menderita apalagi dengan tambahan bencana di beberapa daerah di Cianjur gempa bumi, belum selesai Cianjur saya dengar juga terjadi gempa bumi di Garut, di Sumatera Utara mengalami banjir. Yang saya kira inilah pelayanan yang harus kita berikan dengan memberi pelayanan yang terbaik pada masyarakat di sekitar kita,” sambungnya.
Syaikhu menyebut, selain menguatkan komitmen pelayanan, menghidupkan sikap kedermawanan juga perlu untuk ditingkatkan dalam momentum peringatan Maulid Nabi.
“Yang kedua kita meyakini bahwa dalam pelayanan sedemikian banyak masalah yang harus diselesaikan dan tidak memungkinkan masyarakat di sekitar menyelesesaikannya sendiri. Saya juga menghimbau kepada kita semua untuk kita hidupkan kedermawanan apa yang sudah dicontohkan oleh baginda Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam,” tegas Syaikhu.
“Sedemikian rupa sifat kedermawanan ini sangat diperlukan dalam hari-hari ini. Dan mudah-mudahan ini menjadi bagian untuk memunculkan kecintaan di antara kaum mukmin dan sesama anak bangsa,” pungkasnya.
Dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakan DPP PKS, hadir Ketua Majelis Syura PKS Dr. Salim Segaf Al Jufri, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi serta para tokoh pimpinan Ormas Islam.