PKS Kepri – Meski disekat oleh pulau dan kabupaten/kota yang berbeda, kader-kader PKS se Kepulauan Riau tetap bisa berkontribusi berupa tenaga, pikiran dan juga dana untuk kemenangan pasangan kandidat Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Lingga, Harlianto – Al Gazali (Berharga).
Seperti yang disampaikan Bendahara DPW PKS Kepri, Ahmad Saichudin, Jumat (4/12). Untuk bantuan berupa dana, menurutnya bantuan kader PKS untuk “Berharga” sudah tembus angka Rp. 110 juta. Dana tersebut disumbangkan dari ratusan kader PKS yang ada di Batam, Tanjungpinang, Karimun dan Bintan.
Saichu menyadari angka yang terkumpul terbilang sangat kecil untuk ukuran kebutuhan pemilukada. Meski kecil, ia meyakini nilai dana tersebut akan berlipat-lipat keberkahannya karena didapatkan dari keringat kader yang halal.
Saichu menjelaskan meski dana yang terkumpul belum berlimpah, ada nilai yang bisa dipetik dari itu semua, yaitu rasa kebersamaan kader-kader PKS untuk ikut berpartisipasi menyongsong kemenangan pasangan “Berharga”.
“Kita tidak melihat nominalnya, yang terpenting adalah nuansa kebersamaannya,” ungkap Saichu melalui WhatsApp.
Harlianto – Al Gazali yang dipopuler dengan “Berharga” adalah pasangan kandidat bupati-wakil bupati yang diusung oleh dua partai, yaitu Partai Hanura dan PKS. Pasangan ini mendapatkan nomor urut 2.
Sebagai partai dakwah, PKS pun sudah memiliki kontrak politik untuk menjaga nilai-nilai Melayu yang sarat dengan nilai-nilai Islam dengan Harlianto sebagai kandidat Bupati Lingga 2016-2021.
Ada empat poin kesepakatan, pertama adalah menyerahkan sepenuhnya wewenang keislaman dan pengembangan dakwahnya kepada kandidat Wakil Bupati, Al Gazali. Kedua, memproiritaskan pembangunan masjid dan sarana-sarana pendidikan Islam di Lingga.
Yang keempat adalah menjaga dan melestarikan budaya melayu. Sedang poin keempat memberikan insentif kepada guru TPA dan para imam masjid se Kabupaten Lingga. (isy)