BATAM — Para Humas Rumah Keluarga Indonesia (RKI) dari kecamatan se-Kota Batam kopi darat (kopdar) di Kantor DPD PKS Batam Taman Niaga, Sukajadi, Batam Kota, untuk mengikuti Sharing Penulisan, Sabtu (5/3/2022) siang.
Para Kontributor Berita atau Humas RKI ini sudah aktif membuat berita kegiatan RKI dan PKS di masing-masing kecamatannya.
Kopdar ini untuk diskusi dan berbagi pengalaman dalam penulisan berita. Bertujuan untuk menambah skill dan wawasan agar makin terampil dan mudah dalam membuat berita pelayanan yang dilakukan RKI dan PKS kepada masyarakat.
Kopdar bersama Deputi Publisitas dan Media Humas PKS Kepri CR Faizah ini dibuka Ketua RKI Kota Batam Siti Nurul Syamsiah. Nurul menyampaikan, Humas memiliki peran penting dalam kerja-kerja dakwah.
“Humas memegang peran sangat penting dalam menyampaikan berita tentang kegiatan-kegiatan RKI kepada masyarakat,” Nurul menyebut.
Nurul sampaikan tentang pentingnya membuat sebuah berita semenarik mungkin sehingga pembaca tidak bosan dengan berita yang disampaikan.
CR Faizah yang juga Ketua Relawan Literasi (Reli) Kepri mengawali sharing penulisan dengan menyampaikan poin-poin yang harus diperhatikan ketika menulis berita.
“Yang pasti, sebuah berita mesti ada unsur 5W + 1H-nya,” kata Faizah.
Kemudian ia menjelaskan apa itu masing-masing dari unsur tersebut.
Maka, lanjut Faizah, supaya menjadi berita yang bagus, data beritanya haruslah lengkap.
“Maka dari itu, penulis berita memang harus menguasai peristiwa yang diberitakan,” tuturnya lagi.
Sharing penulisan ini memang menarik. Para Kontributor Berita RKI bergantian menyampaikan pendapat dan juga pertanyaan dari kendala selama menulis berita.
“Bagaimana kita membuat berita dengan judul dan narasi yang berbeda untuk kegiatan yang berlangsungnya rutin?” tanya salah satu Kontributor Berita RKI, Umu Salma.
“Jika kegiatannya rutin, kita tetap bisa membuat berita dari tiap agenda itu. Caranya yaitu dengan mengambil tanggapan atau testimoni peserta sebagai angle berita. Kan setiap pertemuan, misal dalam pelatihan memasak, pasti beda peserta dan apa yang disampaikannya.” Faizah memberikan jawaban sekaligus tips.
Masih banyak permasalahan yang ingin didiskusikan para kontributor berita tersebut. Namun waktu yang tidak memungkinkan dan adzan ashar sudah mulai berkumandang. Akhirnya kopdar ini disudahi dan diskusi dilanjutkan di grup WhatsApp.