Ilustrasi. (freepik) Oleh: Aunur Rafiq Saleh Tamhid Lc
Firman Allah:
وَلِيُمَحِّصَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَيَمْحَقَ الْكَافِرِينَ
“Dan agar Allah membersihkan orang-orang yang beriman (dari dosa mereka) dan membinasakan orang-orang yang kafir”. (Ali Imran: 141)
Sayyid Quthb menjelaskan dalam Fi Zhilalil Quran:
Tamhish (pembersihan) adalah satu tingkat sesudah seleksi dan penyisihan (tamyiz). Tamhish adalah proses yang berlangsung di dalam jiwa dan lubuk hati. Ia merupakan proses penyingkapan dan sorotan terhadap apa-apa yang tersembunyi di dalam kepribadian, sebagai pendahuluan untuk mengeluarkan penyakit, keburukan dan kotoran, lalu membiarkannya dalam keadaan jernih, cemerlang, dan kokoh di atas kebenaran, tanpa ada kekeruhan dan kabut.
Kebanyakan manusia tidak mengetahui berbagai rahasia, langkah dan seluk beluk jiwanya. Seringkali manusia tidak mengetahui hakikat kelemahan dan kekuatan jiwanya, dan hakikat berbagai endapan yang tersembunyi di dalamnya, yang tidak akan muncul kecuali dengan suatu pembangkit.
Di dalam pembersihan yang dilakukan Allah -Yang Maha Suci- dengan menggilirkan hari-hari kesulitan dan kesenangan diantara manusia, orang-orang mukmin bisa mengetahui apa yang tidak mereka ketahui tentang jiwa mereka sebelum adanya batu ujian yang pahit itu.
Tags: khazanah
