BATAM – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Batam meminta Badan Pengusahaan (BP) Batam agar memiliki perencanaan yang matang sebagai antisipasi terhambatnya suplai air bersih agar masyarakat tidak menjadi korban.
Ketua DPD PKS Kota Batam Yusuf mengatakan, BP Batam bersama PT Moya Indonesia sebagai perusahaan yang mengelola air di Batam harusnya memiliki perencanaan yang matang jika terjadi masalah dalam penyaluran air kepada masyarakat.
“Harusnya BP Batam sudah bisa membuat perencanaan jika gangguan air itu disebabkan oleh adanya perbaikan pipa,” kata Yusuf di Batam Centre, Selasa (24/1/2023).
Adapun upaya-upaya mengantisipasi dari pemerintah, kata dia, yaitu dengan memberikan informasi atau melakukan sosialisasi akan terjadinya gangguan suplai air kepada masyarakat.
“Jadi masyarakat atau pelanggan ini tidak terkaget-kaget dengan adanya gangguan air. Kemudian adalah langkah sebagai solusi adanya gangguan air. Misalnya dengan mengirim mobil tangki air ke perumahan-perumahan yang terdampak,” ujarnya.