BATAM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam mulai mendistribusikan logistik pemilu tahap pertama ke wilayah hinterland pada Rabu (7/2/2024) atau sepekan sebelum hari pemungutan suara.
Wilayah hinterland, yang meliputi Kecamatan Galang, Bulang, dan Belakang Padang, menjadi prioritas dalam pendistribusian logistik ini.
Ketua KPU Kota Batam Mawardi menjelaskan hinterland dikategorikan sebagai wilayah terluar dan terjauh, sehingga perlu mendapat perhatian khusus.
“Tepat pukul 14.00 hari ini, kami melepas distribusi logistik, terutama ke daerah terluar dan terjauh di Batam, yaitu hinterland,” ujar Mawardi usai pelepasan logistik di gudang KPU Kota Batam, Sekupang, Rabu 7 Februari 2024.
Sebelumnya, KPU Kota Batam telah melakukan pengecekan terhadap 27 item perlengkapan pemungutan suara untuk memastikan kelengkapan dan kondisinya.
“Setiap kotak suara berisi surat suara untuk DPRD kota, provinsi, DPR RI, dan Presiden dan Wakil Presiden,” jelas Mawardi.
Proses pendistribusian ini mengikuti Keputusan KPU Nomor 1281 Tahun 2023 tentang kebutuhan perlengkapan pemungutan suara dan dukungan lainnya. KPU Kota Batam menargetkan seluruh logistik akan didistribusikan ke semua kecamatan di Batam paling lambat 12 Februari 2024 dan paling cepat 7 Februari.
“Tanggal 12 harus rampung dari gudang KPU Kota Batam. Logistik harus tiba di TPS satu hari sebelum pemilihan,” kata Mawardi.
Untuk diketahui, proses distribusi logistik untuk kecamatan lainnya sudah ditetapkan oleh KPU Kota Batam. Seperti, Kecamatan Nongsa, Sekupang dan Belakang Padang tanggal 8 Februari, Sagulung dan Batu Aji tanggal 9-10 Februari, Batam Kota dan Lubuk Baja tanggal 10-11 Februari, Bengkong dan Batu Ampar tanggal 12 Februari.
KPU Kota Batam bekerja sama dengan PT Pos Indonesia untuk mengangkut logistik pemilu ke seluruh kecamatan, baik melalui darat maupun laut. PT Pos Indonesia juga akan bertanggung jawab atas pengembalian logistik setelah proses rekapitulasi di kecamatan selesai.***
Sumber: Gokepri
Tags: hinterland, KPU Batam, Logistik