Ahmad Syaikhu menjalani ikatan dinas sebagai auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Provinsi Sumatera Selatan di Palembang dari 1986 hingga 1989 kemudian dilanjutkan pada BPKP Pusat pada Deputi Bidang Pengawasan Keuangan Daerah.
Pada Pemilu 2004, ia dicalonkan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai anggota di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi.
Masuknya ia ke dunia politik berkonsekuensi ia harus mengundurkan diri dari pegawai negeri sipil.
Pada Pemilu 2009, ia terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. Tahun 2013 sampai 2018 ia menjadi wakil Walikota Bekasi dan sejak 1 Oktober 2019 ia mendapat amanah sebagai Anggota DPR RI di Komisi V dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera.
Sejak sekolah dasar ia sudah aktif mengikuti kegiatan pramuka. Di SMP dan SMA, ia aktif mengikuti dan menjadi pengurus Organisasi Siswa Intra sekolah (OSIS).
Ketika kuliah di STAN, aktivitas organisasi itu salurkan melalui Senat Mahasiswa sebagai Ketua Bidang Kerohanian Islam dan Ketua Masjid Kampus Baitul Maal Badan Pendidikan dan Latihan Keuangan (BPLK).
Saat ini ia juga aktif sebagai Dewan Pembina Yayasan Islamic Center IQRO’ Pondokgede yang merupakan pelopor sekolah Islam terpadu. Selain itu, ia juga mengembangkan Asyikpreneur, sebuah lembaga pemberdayaan kewirausahaan.
Kesibukan kerja tidak menghalanginya secara rutin ikut dalam kegiatan olahraga bulutangkis, senang, bersepeda dan menembak.
Ia menilai bahwa era reformasi merupakan momentum untuk memperbaiki berbagai tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan menerapkan good governance (tata kelola kepemerintahan yang baik).
Kunci keberhasilan untuk mewujudkan itu semua adalah pengabdian, ketekunan dan kebersamaan.***
Tags: Ahmad Syaikhu, PKS, Presiden, profil